Selainhalaman paving, halaman rumput jepang juga cocok dengan konsep pagar rumah besi model bersekat atau model tirai ini. 10. Pagar Tembok dan Besi di kompleks perumahan yang kerap menempel nomor rumah memang sangat tepat menggunakan kombinasi pagar besi dan pagar tembok. PagarBambu di sini berfungsi sebagai dekorasi untuk mempercantik area taman, bukan sebagai pagar pembatas pada rumah. 9. Pagar Bambu Biasa ala Jepang. Dengan tambahan atap di bagian atas, pagar akan terlihat lebih cantik dan menarik. (Foto: Homestratospehre.com) Model pagar seperti ini sangat cocok diterapkan pada hunian bergaya minimalis 21Desain Taman Minimalis Ala Jepang TERCANTIK Ndik Home , Sumber : ndikhome.com. Update Model Desain Pagar Rumah Jepang 2022 . Gambar Desain Rumah Kayu Minimalis Modern Terbaru Desain , Sumber : rumahminimalist-id.blogspot.com. Desain Rumah Sempit Memanjang Minimalis Desain Rumah , Sumber : desainrumahtips.blogspot.com Inspirasidesain interior rumah ala Jepang yang dinamis dan serba minimalis. Jadikan hunian lebih nyaman yang menyatu dengan alam. Sebuah hunian karya Christopher Robertson di Concrete Box Boston menerapkan konsep desain rumah Jepang minimalis. Ia hadir dengan pagar beton yang tinggi dan sebuah gerbang tanpa atap model pivot door. Concrete RumahJepang dan Ide Desainnya. 7 Desain Rumah Ala Jepang Modern dan Minimalis Model Rumah Compact oleh Takuro. Rumah minimalis sudah menjadi patokan banyak orang ketika mendesain tempat tinggal dengan lahan yang sempit. Keren Ini 10 Desain Pagar Rumah ala Jepang yang Khas. Aksen kayu selalu melekat di rumah gaya jepang tradisional. Berikutini kami berikan beberapa desain pagar rumah Jepang bentuk minimalis. 1. Pagar Kayu Minimalis Model pertama yang bisa Anda contoh adalah sebuah pagar kayu minimalis yang tampak sederhana tapi juga mewah. Model pagar ini sangat sesuai untuk rumah minimalis sederhana yang hanya memiliki bangunan satu lantai. . – Pagar rumah adalah salah satu bagian yang paling penting dari sebuah rumah. Tidak hanya berfungsi sebagai pembatas antara lingkungan dalam dan luar, namun juga sebagai elemen yang menambah keindahan tampilan rumah. Salah satu desain pagar rumah yang sedang populer saat ini adalah desain pagar rumah ala Jepang. Desain ini memiliki ciri khas yang kental dengan budaya Jepang, yaitu simpel dan elegan. Berikut adalah 5 desain pagar rumah ala Jepang yang bisa dijadikan inspirasi untuk rumah Anda. Baca Juga Pagar Rumah Minimalis Estetika Eksterior Rumah Modern Masa Kini 7 Desain Pagar Rumah untuk Halaman Depan, Belakang, dan Area Taman 5 Desain Pagar Rumah Ala Jepang Yang Bisa Jadi Referensi 1 Pagar Rumah Kayu Desain kotak-kotak Pinterest Pagar kayu desain kotak-kotak ala Jepang adalah salah satu desain pagar yang cukup populer. Desain ini biasanya menggunakan kayu dengan ukiran-ukiran yang sederhana dan garis-garis yang tegas. Desain kotak-kotak ini memberikan kesan minimalis dan elegan pada pagar rumah Anda. Pagar kayu desain kotak-kotak ala Jepang juga sering disebut sebagai desain pagar shoji. Desain ini terinspirasi dari pintu shoji yang biasa digunakan di rumah-rumah tradisional Jepang. Pintu shoji adalah pintu yang terbuat dari kayu dengan kisi-kisi kaca atau kertas yang transparan. Desain pagar kayu desain kotak-kotak ala Jepang biasanya menggunakan kayu dengan kualitas yang baik dan tahan lama seperti cedar atau cypress. Kayu ini memiliki serat yang halus dan tahan terhadap cuaca dan serangan serangga. Pagar rumah ala Jepang ini dapat diaplikasikan pada pagar depan atau pagar samping rumah. Desain pagar rumah ala jepang ini cocok untuk Anda yang ingin memberikan kesan minimalis dan elegan pada rumah Anda. 2 Pagar Rumah kayu vertical Desain pagar kayu vertikal ala Jepang adalah desain pagar yang sangat khas dengan menggunakan kayu-kayu yang diletakkan secara vertikal. Desain ini memberikan kesan minimalis, elegan, dan natural pada pagar rumah Anda. Pagar kayu vertikal ala Jepang biasanya menggunakan kayu dengan kualitas yang baik seperti cedar atau cypress. Kayu-kayu ini dipilih karena memiliki serat yang halus dan tahan terhadap cuaca dan serangan serangga. Pagar rumah ala Jepang ini dapat diaplikasikan pada pagar depan, samping, atau belakang rumah. Desain ini cocok untuk Anda yang ingin memberikan kesan yang berbeda dan natural pada pagar rumah Anda. Kayu-kayu harus dipasang secara rapi dan sejajar agar hasilnya terlihat indah dan kuat. Selain itu, perawatan dan perlindungan terhadap kayu juga perlu dilakukan agar pagar dapat bertahan lama dan terlihat indah selama bertahun-tahun. 3 Pagar Rumah Bambu Desain pagar bambu ala Jepang adalah desain pagar yang menggunakan bambu sebagai bahan utamanya. Desain ini memberikan kesan alami, hangat, dan natural pada pagar rumah Anda. Pagar bambu ala Jepang biasanya menggunakan bambu yang dipilih dengan baik dan berkualitas tinggi. Bambu yang digunakan harus kuat dan tahan lama, serta tahan terhadap cuaca dan serangan serangga. Keunikan dari desain pagar rumah ala jepang ini adalah penggunaan bambu yang diletakkan secara horizontal atau vertikal. Hal ini memberikan kesan yang berbeda pada pagar dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan desain rumah Anda. Selain itu, ukiran-ukiran dan detail-detail yang sederhana juga sering ditambahkan untuk memberikan sentuhan Jepang pada pagar. 4 Pagar Rumah Kayu Dengan Ornamen Shinto Desain pagar kayu dengan ornamen Shinto ala Jepang adalah desain pagar yang menggunakan kayu sebagai bahan utamanya dengan tambahan ornamen Shinto sebagai bentuk khas dari pagar rumah tersebut. Desain ini memberikan kesan tradisional dan khas Jepang pada pagar rumah Anda. Shinto adalah agama asli Jepang yang memiliki banyak pengaruh pada seni dan arsitektur Jepang. Keunikan dari desain pagar kayu dengan ornamen Shinto ala Jepang adalah penggunaan ornamen yang memberikan sentuhan khas Jepang pada pagar. Ornamen Shinto pada desain ini dapat disesuaikan dengan desain rumah Anda, sehingga memberikan kesan yang lebih harmonis dan terintegrasi. 5 Pagar Rumah Kayu Bentuk Lingkaran Desain pagar kayu desain lingkaran ala Jepang adalah desain pagar yang menggunakan kayu sebagai bahan utamanya dengan bentuk pagar yang dibuat berbentuk lingkaran. Desain ini memberikan kesan unik, elegan, dan modern pada pagar rumah Anda. Keunikan dari desain pagar rumah ala jepang ini adalah bentuk lingkaran yang memberikan tampilan yang unik dan menarik. Bentuk lingkaran pada pagar ini memberikan kesan yang lebih lunak dan ramah, sehingga cocok untuk rumah dengan gaya arsitektur modern atau minimalis. Namun, perlu diperhatikan bahwa pemilihan kayu yang tepat dan teknik pemasangan yang baik sangat penting dalam pembuatan pagar kayu dengan desain lingkaran. Kayu-kayu harus dipilih dengan baik dan dirawat dengan baik agar hasilnya terlihat indah dan tahan lama. Penutup Itulah 5 desain pagar rumah ala Jepang yang bisa dijadikan inspirasi untuk rumah Anda. Pilihlah desain yang paling sesuai dengan gaya rumah Anda dan perhatikan juga keamanan dan kenyamanan rumah. Dengan memiliki pagar rumah yang indah dan berkualitas, maka rumah Anda akan semakin terlihat menarik dan nyaman. Foto yellowtrace Menerapkan konsep tradisional dengan paduan gaya modern pada rumah pribadi memang sangat menarik. Tak hanya Indonesia saja yang memiliki rumah tradisional, negara lain juga memiliki rumah yang kental dengan ciri khas budayanya sendiri. Salah satu negara dengan rumah tradisional modern yang tak kalah cantik nan menawan, ialah rumah Jepang. Negeri Sakura memang memiliki arsitektur yang sangat menarik untuk dipelajari. Setiap hunian Jepang sarat akan makna dan mengedepankan fungsi, yang berguna menciptakan suasana nyaman bagi penghuni. Ada cukup banyak bangunan yang menerapkan desain arsitektur Jepang termasuk hunian, restoran, hingga café. Lantas, apakah Anda tertarik untuk menerapkan konsep rumah Jepang pada hunian? Namun sebelumnya, mari kita simak beberapa gambar desain rumah Jepang yang bisa jadi inspirasi untuk Anda. Gambar Desain Rumah Jepang Desain rumah jepang modern dengan material kayu Foto archello Desain rumah jepang dengan taman dan pagar kayu Desain rumah jepang modern dengan taman Foto Desain rumah jepang minimalis dan simpel Foto Desain rumah jepang berbentuk persegi Foto Baca juga 3 Rekomendasi Apartemen Konsep Jepang yang Stylish dan Modern Tips Desain Rumah Jepang di Perumahan Bentuk Atap Rumah Jepang yang Lebar Foto Atap lebar merupakan salah satu ciri yang mudah dikenali dari desain atap rumah Jepang. Anda bisa menggunakan bentuk atap serupa untuk memberikan kesan hunian ala Jepang yang lebih kental. Bentuk atap jenis ini memberikan kesan yang lebih megah pada tampilan rumah. Jika Anda tak mau menerapkan konsep rumah Jepang keseluruhan, bisa memadukannya dengan konsep rumah modern. Anda bisa mempertahankan bentuk atap lebar seperti di atas, untuk menciptakan statement yang lebih “berani” pada rumah. Fungsi atap rumah yang lebar dengan kantilever akan melindungi interior rumah dari sinar matahari dan percikan air saat hujan deras. Penggunaan Tatami foto Selain eksterior, hal menarik dari rumah Jepang adalah bagian interiornya yang begitu nyaman. Jika tertarik dengan desain ala Jepang terutama pada bagian interior, maka penggunaan tatami atau lesehan bisa menjadi pilihan yang tepat. Ruangan dengan konsep ala Jepang atau washitsu memang identik dengan elemen satu ini. Tatami menciptakan kesan rapi dan tradisional pada ruang keluarga, untuk menciptakan suasana yang lebih homey. Tips Bangun Rumah Ala Jepang Perhatikan Material dan Warna yang Digunakan foto arsitag Memperhatikan material yang digunakan juga penting dalam menerapkan konsep hunian khas Jepang. Anda bisa menggunakan material seperti kayu dan anyaman jerami untuk tatami, agar konsep rumah Jepang makin terasa. Selain material alami, seleksi warna juga menjadi hal yang tidak boleh dilupakan. Gunakan warna-warna hangat seperti cokelat, putih gading, dan warna lainnya untuk menciptakan kesan “ramah” pada ruangan. Gunakan Pintu Geser Foto indonesiadesign Menggunakan pintu geser dengan motif yang khas merupakan elemen wajib, terutama jika Anda ingin memiliki hunian dengan desain Jepang. Meski rumah Anda tidak menerapkan konsep hunian tradisional Jepang sepenuhnya, elemen satu ini cukup memberikan statement yang “Jepang banget.” Gunakan pintu geser sebagai transisi antara bagian dalam dengan ruang terbuka di rumah Anda. Pintu geser juga membuat tampilan interior rumah menjadi lebih hangat dan nyaman. Rumah dengan Pencahayaan Optimal foto treehugger Pencahayaan yang baik juga menjadi salah satu hal penting dalam rumah Jepang. Selain memperhatikan elemen khas seperti tatami dan pintu geser, Anda juga tak boleh melupakan konsep dasar hunian ideal. Rumah Jepang memiliki ciri khas yakni terhubung dengan alam sekitar, pencahayaan juga menjadi hal yang penting untuk diperhatikan. Adanya ruang terbuka serta taman zen, juga bisa Anda terapkan untuk memaksimalkan udara dan cahaya yang berasal dari ruang terbuka tersebut. Kombinasikan dengan Konsep Lainnya Desain bukanlah hal yang kaku, Anda bisa menggabungkan desain khas Jepang dengan konsep lainnya seperti minimalis dan modern untuk menciptakan gaya yang lebih unik. Jangan batasi kreativitas Anda dalam merancang rumah impian, perpaduan lebih dari satu desain dapat menciptakan ciri khas tersendiri dan tentunya berbeda dari yang lain. Tambahkan Area Genkan Foto medium Salah satu ciri khas rumah Jepang adalah genkan atau ruang masuk. Genkan sendiri bisa diartikan area transisi antara bagian dalam dan luar rumah. Fungsinya sendiri digunakan untuk melepas sepatu dan menerima pengunjung. Biasanya antara area untuk meletakan sandal dan sepatu dengan area bagian dalam dibedakan berdasarkan ketinggiannya atau penggunaan material yang berbeda, yakni lantai kayu dan keramik. Genko umumnya dilengkapi lemari untuk menyimpan barang-barang dan bangku dinding untuk tempat duduknya. Itu dia tujuh tips memiliki rumah Jepang. Apakah Anda tertarik untuk menerapkan konsep satu ini? Menariknya, kini Anda tak perlu repot untuk mendesain ulang rumah, sebab sudah banyak pengembang yang menawarkan rumah jepang. Misalnya saja Daisan developed by SwanCity, perumahan bergaya japanese house yang berpadu dengan lingkungan alami serta fasilitas lengkap di Cikupa, Tangerang. Tak ketinggalan juga Shoji Land di kawasan strategis Sidoarjo, yang menawarkan desain rumah Jepang dua lantai di atas lahan 12 Ha. Perumahan ini memiliki tampilan yang modern serta lingkungan aman, nyaman dan tenang. Baca juga 6 Ciri Rumah Scandinavian Sederhana dan Modern Author Citra Purnama Sari RumahCom – Sejak awal tahun 2022 ini, aneka kreasi pagar bambu mulai banyak diminati, terutama desain pagar bambu biasa. Banyak orang yang tertarik dengan desain pagar bambu karena mudah dikombinasikan dengan berbagai model dan material pagar lainnya. Selain itu bambu juga merupakan salah satu bahan yang ramah lingkungan. Bambu juga tidak mudah rusak oleh pancaran sinar matahari, hujan, maupun debu. Bambu juga mempunyai warna natural dan tahan akan sinar matahari. Bagi Anda yang menyukai nuansa natural, bambu bisa menjadi pilihan yang cocok untuk mempercantik hunian Anda. Berikut 12 desain pagar bambu biasa yang bisa jadi inspirasi Anda Pagar Bambu Coklat Tua Pagar Bambu Klasik Pagar Bambu Berukuran Besar Pagar Bambu Taman Kecil Pagar Bambu Kombinasi Warna Merah Pagar Bambu Kombinasi Warna Hitam Pagar Bambu Hijau Pagar Bambu Sebagai Dekorasi Pagar Bambu ala Jepang Pagar Bambu Warna Kuning Pagar Bambu Kombinasi Batu Alam dan Kayu Pagar Bambu Minimalis 1. Pagar Bambu Biasa Coklat Tua Pagar bambu warna coklat tua merupakan salah satu pagar yang bisa kita temukan. Tampilan klasik dan sederhana membuat hunian Anda terasa seperti di pedesaan dengan nuansa alam yang segar. Anda bisa mengkombinasikannya dengan lantai kayu pada bagian teras untuk mempercantik rumah agar terlihat lebih alami. Pagar bambu biasa juga bisa diaplikasikan pada rumah bergaya minimalis modern, namun pastikan jangan sampai malah mengacaukan konsep estetika yang ingin dibangun. Mau punya rumah bergaya minimalis modern? Cek pilihan rumahnya di daerah Parung Panjang dengan harga di bawah 500 jutaan di sini! 2. Pagar Bambu Biasa Klasik Pagar yang satu ini pasti sering Anda temukan pada hunian yang mengusung konsep eco-friendly. Menggunakan bambu asli pagar model klasik ini langsung mengaplikasikan bambu tanpa mengecat atau mengkombinasikannya dengan material lainnya. Pagar ini sangat cocok diaplikasikan pada taman bagian belakang untuk menambah tampilan taman lebih eksotik. 3. Pagar Bambu Biasa Berukuran Besar Bambu berukuran besar ini biasanya digunakan untuk pembuatan furnitur rumah, namun Anda juga bisa mengaplikasikannya sebagai pagar pada rumah Anda. Kombinasikan dengan tanaman hias berukuran besar untuk mempercantik pagar bambu tersebut. Selain itu, kehadiran tanaman hias dapat menghindari pagar terlihat monoton. 4. Pagar Bambu Biasa pada Taman Kecil Apabila Anda memiliki taman kecil di rumah, pagar bambu berukuran kecil bisa Anda jadikan pagar taman yang membatasi antara teras dan taman. Anda bisa menghiasnya dengan menjejerkan bambu satu per satu dan mengikatnya dengan tali hitam. Di sekitar bambu bisa Anda letakkan tanaman hias untuk mempercantik taman kecil Anda. 5. Pagar Bambu Biasa Kombinasi Warna Merah Kombinasi warna merah bisa Anda aplikasikan pada pagar bambu muda. Pagar akan terlihat lebih modern dan estetik dengan sentuhan warna merah pada bagian pinggir pagar. Agar tidak terlihat mencolok, Anda bisa memilih warna merah maroon atau burgundy untuk memberi kesan elegan dan mewah. 6. Pagar Bambu Biasa Kombinasi Warna Hitam Warna hitam bisa dikombinasikan dengan pagar bambu. Warna hitam akan membuat pagar terlihat lebih kokoh dan elegan. Anda dapat membuat pagar dengan model railing sehingga lebih memudahkan Anda saat membuka pagar. Untuk mempercantik area sekitar pagar, Anda bisa menambahkan batu-batu kecil di area depan rumah agar hunian terasa lebih natural. 7. Pagar Bambu Hijau Pagar bambu hijau dapat memberikan nuansa alam yang natural pada hunian Anda. Tambahkan batu-batuan berukuran besar di sekitar area pagar untuk mempertegas nuansa alam pada area taman pada hunian Anda. Selain itu, Anda juga bisa menambahkan pohon-pohon kecil atau pohon bambu di area pojok sehingga hunian terasa lebih asri. 8. Pagar Bambu Biasa Sebagai Dekorasi Pagar bambu ini sangat mudah untuk diterapkan. Anda cukup menyiapkan beberapa batang bambu berukuran tipis lalu jejerkan secara rata pada pembatas kayu di tengah-tengah area taman depan atau taman belakang rumah Anda. Pagar Bambu di sini berfungsi sebagai dekorasi untuk mempercantik area taman, bukan sebagai pagar pembatas pada rumah. 9. Pagar Bambu Biasa ala Jepang Pagar bambu ala Jepang ini sangat khas dan cocok untuk diterapkan pada hunian bergaya Jepang atau Japandi. Anda bisa mengaplikasikan pagar dengan model panjang yang mengelilingi area hunian dengan tambahan atap pada bagian atas pagar. Biasanya bagian atas yang menghiasi pagar menggunakan bahan dari tanah liat yang biasa digunakan sebagai genteng rumah. Dengan tambahan atap di bagian atas, pagar akan terlihat lebih cantik dan menarik. Tips merupakan salah satu bahan untuk pagar yang eco-friendly dan tidak mudah rusak. Selain itu, bambu juga dapat memberi kesan natural pada hunian. 10. Pagar Bambu Biasa Warna Kuning Pagar warna kuning dapat memberi nuansa cerah pada hunian, agar tidak terlihat mencolok Anda bisa memilih warna kuning tua. Cat bambu dengan warna kuning tua lalu jejerkan di sekitar taman depan rumah Anda. Pagar bambu ini tidak perlu menjadi pagar utama rumah, namun Anda tetap bisa menggunakan pagar besi di bagian belakang pagar bambu. 11. Pagar Bambu Kombinasi Batu Alam dan Kayu Bosan dengan pagar bambu saja, Anda bisa mengkombinasikannya dengan batu alam dan kayu berukuran kecil atau ranting pohon. Bambu di sini bisa Anda jadikan pemanis pada bagian tengah pagar, sehingga pagar terlihat eksotis. Pagar model ini sangat cocok diaplikasikan pada hunian asri bergaya natural. 12. Pagar Bambu Minimalis Model pagar seperti ini sangat cocok diterapkan pada hunian bergaya minimalis. Kombinasi semen dan kayu memberi aksen yang menarik sekaligus unik. Sehingga pagar tidak terlihat monoton. Selain itu, pagar juga jadi terlihat lebih modern dan kekinian. Jika Anda ingin menambah keasrian hunian, tambahkan pohon bambu berukuran kecil untuk menambah nuansa alami pada rumah Anda. Tonton video berikut ini untuk mengetahui tahapan membangun rumah tumbuh! Hanya yang percaya Anda semua bisa punya rumah Tanya Tanya ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kami Check Out Labs All Categories Yafi 1 Likes 952 Downloads 3K Views Rumah jepang sodara ku Home Architecture Houses Comments Yafi Model Info Related Models Related Collections Default Title Jepang terkenal sebagai negara yang menjunjung tinggi kebudayaan tradisional mereka. Meskipun sudah bernuansa modern, rupanya rumah-rumah mereka masih kental dengan unsur tradisional. Beberapa di antaranya adalah bentuk pagar rumah ala Jepang yang sangat khas. Rumah tradisional Jepang yang bernama minkan merupakan yang mengambil konsep menyatu dengan alam, sesuai ajaran yang banyak dianut orang Jepang. Banyak unsur-unsur alam yang dipakai pada rumah ini, di antaranya adalah penggunaan bambu dan bahan alami lainnya. Pagar Rumah ala Jepang 1. Pagar Bata Merah Di Jepang ada banyak gedung-gedung tinggi, terutama di daerah perkotaan seperti Tokyo dan yang lainnya. Meskipun begitu, rumah-rumah warga dan rumah-rumah sewa masih terlihat sederhana dengan penggunaan pagar rumah dari bata merah. Rumah-rumah yang terletak di pinggir jalan raya beraspal akan menggunakan pagar rumah ini, terutama pagar rumah yang cukup tertutup untuk menjaga privasi mereka. Jenis pagar ini juga mendukung pemasangan nomor rumah untuk memudahkan ketika berkunjung. Pintu gerbang rumah di Jepang juga biasanya tidak terlalu mewah dan memiliki alat semacam kamera CCTV untuk melihat siapa orang yang datang. 2. Pagar Besi Lipat yang Sederhana Rumah di Jepang juga banyak yang memiliki lantai lebih dari satu karena memang lahan di sana cukup terbatas dan mahal harganya. Mahalnya biaya hidup serta harga barang di sana juga tercermin dalam penggunaan pagar besi yang cukup sederhana. Salah satu pagar besi khas yang bisa Anda coba untuk memunculkan kesan khas Jepang di rumah adalah pagar besi lipat yang ditata vertikal. Warna yang bisa direkomendasikan adalah warna hitam, menyesuaikan warna dominan rumah Jepang yang terdiri dari unsur hitam dan putih atau abu-abu. Bagian belakang pagar bisa ditanami dengan pohon pucuk merah atau teh-tehan yang memiliki banyak daun dan bisa dibentuk dengan gunting kebun. Baca juga 10 Terbaik Desain Rumah Minimalis Ala Jepang 3. Pagar Kayu dengan Ornamen Shinto Pagar rumah ala Jepang, khususnya rumah-rumah tradisional minkan memang erat kaitannya dengan ajaran Shinto. Selain itu, konsep Zen yang menyatukan mereka dengan alam juga sangat kental, terutama pada taman dan ruangan di dalam rumah. Hal ini bisa menjadi inspirasi bagi Anda yang memang sangat menyukai rumah-rumah di Jepang, tak terkecuali rumah tradisionalnya. Salah satu hal yang bisa dijadikan inspirasi adalah bentuk pagar rumah yang mengombinasikan pintu gerbang Shinto yang khas. Pintu gerbang semacam ini bahkan menjadi identitas Jepang yang sangat mendunia dan kerap menjadi ikon budaya negeri itu. Gunakan pagar kayu agar kesan alami tetap dipertahankan di rumah Anda. 4. Pagar Bambu Sederhana Memiliki hunian yang nyaman dan asri memang idaman banyak orang, termasuk mungkin Anda sendiri. Ada berbagai alasan yang melatarbelakangi pemilihan ornamen kayu dan bambu sebagai dekorasi rumah, salah satunya adalah kesan lebih menyatu dengan alam. Selain bahan kayu, pagar rumah di Jepang juga kerap menggunakan bahan bambu yang lebih ramah lingkungan. Di Jepang memang sering terjadi bencana gempa, oleh karena itu bambu lebih dipilih karena konon lebih tahan gempa dibandingkan bahan semen. Anda bisa membentuk pagar kotak-kotak dari bambu stik yang panjang untuk menutupi area rumah yang cukup luas. 5. Pagar Kayu Jati Bagi para pecinta ornamen kayu sekaligus pecinta hal berbau Jepang, pagar kayu jati bisa menjadi pilihan yang tepat bagi Anda. Tak perlu desain rumit dan memakan banyak biaya, desain pagar kayu jati yang disusun vertikal tanpa sekat bisa dicoba. Selain simpel, desain ini juga sangat unik dan membuat rumah terlihat lebih antik dan tentunya cantik. Kelebihan dari penggunaan desain ini adalah bagian dalam rumah akan lebih tertutup, sehingga privasi lebih terjaga. Namun, desain pagar rumah ini kurang cocok untuk Anda yang senang bersosialisasi dengan tetangga dan kurang menyukai rumah yang terlalu tertutup. 6. Pagar Tembok dengan Atap Model pagar rumah di Jepang yang lainnya selain berbahan kayu adalah pagar tembok dengan tambahan atap. Bentuk pagar ini memang mendapat sedikit sentuhan khas China yang cukup dominan. Selain di Jepang, di Korea juga kerap menggunakan pagar beratap ini untuk rumah-rumah di sana. Jika Anda ingin memiliki rumah bernuansa Jepang dengan sedikit sentuhan khas China, model pagar dari tembok dengan bagian atap bisa dipilih. Berbeda dengan pagar di rumah tradisional Korea, pagar di rumah tradisional Jepang menggunakan atap, bukan menyatu dengan cor semen di bawahnya. Bentuk pagar tembok juga cukup sederhana dan diberi acian. Untuk warnanya, warna krem dan coklat sangat dominan digunakan karena lebih selaras dengan atap yang berwarna coklat tua. Di bagian dekat pintu akan diletakkan nomor rumah dan juga nama pemilik rumah. 7. Pagar Tembok Tanpa Atap Rumah yang menggunakan pagar tembok tanpa atap kebanyakan adalah rumah modern di pinggiran kota maupun pedesaan modern di Jepang. Ciri khas lain dari bentuk pagar ini adalah adanya pintu gerbang yang justru diberi atap. Pintu gerbangnya pun sangat sederhana, biasanya menggunakan bahan kayu dengan susunan horizontal atau bahan besi. Untuk bagian atapnya menggunakan genteng berwarna hitam atau coklat. Sama seperti rumah Jepang pada umumnya, warna krem atau kuning gading sering digunakan. Bagian lain yang menjadi ciri khas adalah adanya pohon-pohon sebagai peneduh rumah dari terik matahari yang banyak mengenai bangunan rumah, karena pagar yang tidak terlalu tinggi. Rumah berlantai dua pun bisa menggunakan konsep pagar yang satu ini. Baca juga Cek Sekarang 10 Desain Pagar Rumah ala Korea Lagi Hits 8. Pagar Tradisional untuk Rumah di Pinggir Selokan Solusi membuat pagar di atas area selokan atau parit adalah dengan membuat benteng dari batu dan semen. Agar nuansa tradisional Jepang dapat dipertahankan, Anda bisa membuat model pagar dengan atap di atas benteng batu dan semen tersebut. Rumah dengan pagar seperti ini banyak dijumpai di daerah pedesaan yang dekat dengan area hutan dan persawahan. Di halaman rumah juga kerap ditumbuhi pohon-pohon berdaun jarang atau pohon-pohon sejenis cemara. Pagar tembok seperti ini juga kerap dijadikan salah satu cara untuk menghangatkan suhu di dalam rumah karena bentuknya yang tebal dan padat dapat menghalau suhu dingin di area pegunungan. Dengan begitu, rumah jadi lebih hangat dan tentunya tertutup dengan aman. 9. Pagar Rumah Modern ala Jepang Di zaman yang sudah berkembang pesat seperti sekarang ini, membuat rumah modern dengan tetap mempertahankan nuansa tradisional tidak sulit dilakukan. Salah satunya adalah rumah-rumah modern di Jepang yang terlihat mewah namun kesan tradisional tetap dipertahankan. Ciri khasnya ada pada pintu gerbang yang memiliki atap seperti joglo dan juga pagar dari tembok semen berwarna krem. Adapun untuk bagian pintu dibuat dari bahan kaca atau aluminium agar kesan elegan dan modern bisa ditampilkan. Untuk bangunan utamanya, kesan elegan ditampilkan dari pemilihan warna dan bentuk bangunan yang sederhana namun tertata apik. Tumbuh-tumbuhan hijau yang memenuhi area depan rumah juga menambah keasrian di rumah tersebut. 10. Pagar Batu Kali dan Kayu Variasi lain yang bisa dijadikan referensi adalah kombinasi batu kali dan pagar kayu. Pagar dibuat lebih tinggi dengan adanya benteng dari batu kali yang dicor semen, kemudian di bagian atasnya ditambahkan dengan pagar kayu. Kayu yang dipakai tidak diberi plistur agar warnanya berubah menjadi coklat yang khas seperti kayu-kayu di hutan. Kayu-kayu akan disusun secara vertikal membentuk jarum-jarum atau disusun secara vertikal dan horizontal membentuk kotak-kotak. Selain kayu bilah, pagar juga kerap menggunakan kayu lempengan agar pagar dapat menutupi rumah secara sempurna. Rumah yang menggunakan pagar seperti ini biasanya memiliki halaman yang cukup luas dan di dalamnya tidak ditumbuhi dengan rumput. Bagian dalam rumah akan diberi aspal agar aliran air dapat mengalir dan tidak menggenang. Oleh karena itu, di balik pagar atau di tengah halaman rumah akan dilengkapi dengan selokan pembuangan air. Pagar rumah ala Jepang memang menonjolkan sisi alami dan kesederhanaan dengan rumah minimalisnya. Jika Anda tertarik, beberapa referensi di atas dariblog Japdesain bisa dijadikan acuan saat hendak membuat pagar rumah yang khas dengan nuansa Negeri Sakura ke jasa arsitek terpercaya. Terima kasih

model pagar rumah ala jepang